CeLat a.k.a Cedal

Sengaja mau posting yang ini sejak lama tapi kok ya, baru sekarang terealisasikan *bhs apa tuh* ....

Begini critonya, mas arya tuh sejak kecil memang celat a.k.a cedal tapi sampe umur 3 th 5 bl masih aja ya, ya sekarang lumayan sedikit berkurang sih cuma yang jadi masalah itu sampe kapan ya ntuh cedal hilang dari permukaan anak ku hihhhhihihi....

karena klo dibandingkan dengan anak2 seusianya itu rata2 udah normal bicara dengan bahasa yang benar dan jelas, padahal gag ada garis keturunan cedal a.k.a celat lho dikeluarga kami entah dari aku dan mas sendiri.

Untuk bicara dengan nya (baca;arya) pun semua orang rumah itu pasti pake bahasa yang jelas dan benar, maksudnya gag di celat2in atau dicedal2in gitu bahkan klo arya lagi ngomongpun kita khususnya emaknya maksa arya untuk ngomong yg jelas khususnya, seperti ;

kepecet ; kepleset (ini hs indo atau jowo hihiihii )
calpul ; carrefour
sendili ; sendiri
bauh ; jauh
cakit ; sakit
cini ; sini
pelgi ; pergi
baleng ; bareng/bersama
sayul ; sayur
belantem ; berantem

sebenernya masih banyak lagipun tapi yang teringat hanya itu, yang udah ada kemajuan seprti dibawah ini :

ngaji ; aji
minum ; inum
main ; ain
jajan ; ajan
mandi ; andi
makan ; akan

Nah untuk huruf S kadang jelas, kadang ndak jelas seprti contoh SENDIRI & SINI lafalnya arya bisa beda lho, gumun banget deh sampe suatu hari diriku training mas arya untuk baca kata demi kata karena ya itu tapi ada huruf sama tapi lafal kok beda ....

Gimana ya bunda strateginya berpengaruh gag ya dengan sekolah nantinya ...... secara orang rumah kadang ada beberapa printilan kata yg tidak mudeng kita tangkap, alhasil arya klo minta sesuatu klo semua org gag ada yang mudeng akhirnya dia tunjuk deh lalu mengambilnya sendiri hihiihi klo yg keik gini enak emaknya krn yg sering diperintah buat ngambil sesuatu ya emaknya ini, itupun sambil termehek2....